Penting Karir Atau Keluarga???

Pertanyaan di atas itu bukan pertanyaan yang mudah jika suasana hati kita sedang kacau. Namun itu sangat mudah jika kita menjawab dengan berlapang dada tanpa harus memberatkan salah satunya. Karir itu penting guna untuk menopang dan mencukupi kebutuhan keluarga. Namun jangan terlena dengan karir jika kau sudah berkeluarga. Karena waktumu bukan untuk pekerjaan dan uang saja. Kalau kamu sudah siap untuk berkeluarga ya kamu juga harus siap untuk membagi waktu untuk keluarga dan karir. Bukan dari pagi sampai larut malam terus untuk pekerjaan sedangkan kamu mengabaikan bahwa kamu sudah bersuami / istri.

Kesiapan untuk menikah itu ya harus siap jika waktu kamu terbagi untuk keluarga barumu, tidak hanya kamu dan teman2mu yang membuat kamu nyaman, kamu dan pekerjaanmu yang membuatmu kaya, dan kamu dengan keluargamu untuk membahagiakannya. Menikah bukan untuk kepentingan pribadi, tapi bagaimana sikap kita dan tanggungjawab kita jika keluarga kita bertambah.

Jangan remehkan suami yang sudah berjanji untuk membahagiakanmu namun gajinya sekarang yang belum seberapa. Mereka para suami yang sudah berjanji itu berarti mereka juga siap bertanggungjawab atas kebutuhan keluarganya, keluargamu, dan keluarga kecilnya. Kawan, jodoh yang diberikan Tuhan itu tidak terus menerus. Jika kau menolak jodohNya karena berbagai pertimbangan darimu saja dan kau tidak percaya. Yah apa boleh buat, Tuhan lebih tau apa yang terbaik bagimu bukan apa yang kau mau.

Mau karirmu setinggi langit jika kau terus meremehkan hati kecilmu dan lebih mengedepankan ego atau ambisimu yah kau akan dapatkan ambisimu namun kau akan kesulitan mendapatkan jodoh dari Tuhan lagi. Semoga tulisan yang sedikit ini berguna bagi yang mau menikah. Kudoakan semoga apa yang kau mau bisa kau dapatkan tapi tidak hilang akhlak dan akhidahmu. Bahwa keputusan tidak hanya pada ambisi tapi ingat kau masih beragama

Ingat Tuhan lebih tau apa yang terbaik untukmu bukan apa yang kamu mau.